♡ ྀི ingin punya hati seluas langit, supaya bisa terima semua bentuk awan.

30.1.24

Writing Challenge Day 21; Cinta, Perasaan Paling Ikhlas

jogja,  2024

sepertinya tema tentang cinta adalah tema paling berat untuk ku tuliskan. aku bingung, ratusan kata untuk mendefinisikan cinta berlarian di kepala ku. beberapa detik setelahnya, ratusan kata itu hilang tak meninggalkan sisa. kepala ku seperti dipermainkan, aku benar-benar dibuat kebingungan.


bagiku, cinta adalah perasaan tanpa karena. ia tumbuh tanpa diminta, hadir tanpa diduga, dan datang secara tiba-tiba. bagiku, cinta adalah perasaan paling putih. ia menerima yang kurang, memaklumi yang keliru, dan memahami yang cacat. bagiku, cinta adalah perasaan amat baik. ia mengarahkan pada yang indah, menuntun pada cahaya, dan membaik untuk keduanya. bagiku, cinta adalah perasaan penuh bahagia. ia mengubah duka jadi suka, menukar lara jadi tawa, dan mengganti nestapa jadi ceria. bagiku, cinta adalah perasaan yang ketika bersamanya semua terasa baik-baik saja. ketika bersama cinta, semua akan menjadi baik-baik saja. sebab cinta yang membawanya pada hal-hal baik, maka baik akan selalu bersama cinta.


alasan adalah hal yang tidak dibutuhkan oleh cinta. bahkan jika alasan sudah habis, sudah hilang, sudah selesai, cinta tetap ada. ia tetap hidup di sela-sela hati, ia masih tumbuh tanpa disirami. alasan seolah hal yang tidak akan ditemukan walau sudah dicari-cari lama sekali, kesana kemari. alasan seperti ada, tapi payah sekali menguraikannya. selayaknya kerumitan yang indah, ia dibiarkan begitu saja. karena cinta, ia  menjadi hal-hal tidak masuk akal yang dipelihara.


diketahui adalah kata lain yang mampu mendefinisikan cinta. diketahui hal kecil dan sederhananya, diketahui  hal besar dan penuh terkanya. diketahui bagaimana air mukanya akan berubah kecewa karena es krimnya begitu cepat leleh. diketahui bagaimana mimik wajahnya akan tergambar tawa sebab banyolan yang bisa dibayar recehan. diketahui kata apa yang akan keluar dari mulutnya ketika menatap langit abu yang turunkan tetes hujan. diketahui sebab diamnya yang tiba-tiba bahkan tanpa alasan. diketahui semuanya, tanpa diminta, tanpa terpaksa.


bagiku, cinta adalah perasaan paling ikhlas di dunia.



-salam sejuk dari tetesan embun pagi

Read More

17.1.24

Writing Challenge Day 20; Naksir Orang Terkenal

 

cr; idr.manajemen (ig)

hai, embun disini. he is my celebrity crush, dulu, sekarang, dan entah sampai kapan, wkwk. di mataku, dia selalu punya kharisma yang tak terkalahkan oleh artis lain seusianya. debut pertamanya sebagai anggota boyband cilik berhasil menyihir anak-anak seusiaku waktu itu. pintar, tampan, suaranya bagus, family man, dan "sholeh" karena dulu cita-citanya jadi ustadz, wkwk. dia yang paling mencolok di antara teman-temannya, dia juga yang penggemarnya paling banyak. pernah menciptakan lagu yang ditujukan untuk penggemarnya, kesukaanku adalah "semesta". punya satu kakak perempuan yang dipanggilnya teteh dan tetehnya memanggilnya ale. anak ayah dan bunda, lahir di surabaya, pernah tinggal di papua. melanjutkan studi di luar negeri dan sudah selesai. suka vintage, ala-ala zaman dulu. jadi pemeran utama di film-film keren yang genrenya beda-beda dan tidak ada yang gagal. era dilan adalah era favoritku, tapi dia selalu jadi favoritku di semua era, wkwkwk. udah ah, bingung. intinya dia keren.



-salam sejuk dari tetesan embun pagi

Read More

14.1.24

Writing Challenge Day 19; Pertama Kali Jatuh Cinta

cr; gugel

mirror on the wall, does he care at all? will he ever notice me? could he ever fall?

tell me teddy bear, why love is so unfair? will i ever find a way an answer to my pray?


first love-nya nikka costa pertama kali ku dengar saat merasakan ada yang aneh dengan detakan jantungku. degupnya tak beraturan saat melihat seseorang dari jauh dan semakin tak karuan ketika orang itu duduk di sebelahku. namun karena aku mengenalnya dengan status 'sudah naksir orang lain', aku mengabaikan irama detak jantungku. saat itu, umurku masih terbilang 'kecil', jadi tidak ada overthingking setiap malam yang biasa dilakukan oleh manusia-manusia beranjak dewasa seperti aku sekarang. kabar baiknya, aku tak ambil pusing dengan cinta-cinta monyetnya dengan orang lain. aku hanya suka dia, itu saja.


satu hal yang sangat sederhana tapi masih melekat di ingatanku yaitu ketika dia pertama kali menyebut namaku dengan lengkap. seharian setelah kejadian itu, aku senang bukan kepalang. kalau kata anak seusiaku zaman sekarang "seengganya dia tau aku ada di bumi". wkwkwkwkwk. semua berjalan biasa saja, aku tidak datang mendekat kepadanya dan tidak mungkin pula dia melakukan hal itu kepadaku. hari-hariku penuh dengan kekaguman padanya. dari awal hingga akhir, aku mengenalnya sebagai sosok yang mengagumkan. caranya membanggakan orang tua, melindungi  adik-adiknya, dan menjadi teman yang baik bagi sekitarnya. saat itu, di mataku dia selalu keren, apa adanya. 


namun siapa sangka irama detak jantungku yang aneh tadi dibalas dengan miliknya yang lebih aneh lagi? haha. walaupun butuh waktu lebih dari satu tahun, perasaan senangku berbuah kesenangan lainnya. yaa, dia datang, tanpa ku minta, wkwk. kami jadi lebih akrab, sebagai teman. aku sering  memanfaatkan situasi saat itu, meminta bantuannya menyelesaikan pr-ku, wkwk. dia mengenalkan hal-hal yang disukainya kepadaku, salah satunya lagu-lagu barat zaman dulu. koleksinya tersusun rapi di dalam flashdisk berwarna putih yang dulu sempat menginap beberapa hari di kamarku. dia juga mengenalkanku animasi dari luar negeri yang juga tersimpan rapi di dalam hdd hitamnya. lucu sekali masa itu.


oh iya, dulu dia sangat mendukung hobiku, menulis. dia selalu menunggu update-an di blogku, blog yang ini, wkwk. bahkan, dia juga mencoba belajar menulis puisi yang dipublikasikan di blognya sendiri. kalau tidak salah, puisinya tentang elang, random-nya, wkwk. aku senang sekali, dia selalu mengapresiasi tulisanku yang saat itu masih 'sangat jelek', haha. ada satu tulisanku yang berisi tentang kesedihan, dia langsung bertanya keadaanku setelah membacanya. lucu, ya, anak kecil baru remaja itu menanyakan keadaan anak kecil baru remaja lainnya, haha. mengingat tentangnya adalah mengingat hal-hal lucu dan bahagia.



-salam sejuk dari tetesan embun pagi

Read More

13.1.24

Writing Challenge Day 18; 30 Fakta Biasa

rimau, 2021


1. anak kedua alias bungsu, tapi tatahku sudah direbut oleh makhluk kecil yang ku sayangi dan ku cintai, dan aku ikhlas tentang perebutan tahta yang semena-mena itu, wkwk.

2. sepertinya manja tapi mandiri, loh gimana tuh? wkwk.

3. anak rantau sejak sma, jadi waktu sama orang tua rasanya selalu sedikit, huft.

4. suka makan kacang, kacang rebus, kacang goreng, kacang kulit rasa, kacang almond, pokoknya hampir semua kacang-kacangan deh, wkwk.

5. pernah mengalami hal terplottwist dalam hidup pas kelas 8.

6. 3 semester awal sma adalah kenangan terburuk yang aku punya, hiks.

7. pake kacamata sejak kelas 7, awalnya merasa keren, terus menyesal, terus sekarang sudah menerima kenyataan, wkwk.

8. suka kopi yang tidak terlalu strong dan tidak terlalu sweet, wkwk.

9. bernapas setiap detik, alhamdulillah :D

10. pernah membuat keputusan keliru dalam hidup, hiks.

11. beberapa kali kecewa karena manusia, tapi ujung-ujungnya nyalahin diri sendiri karena terlalu berharap sama manusia. padahal mah harapannya tumbuh sendiri dan dikasih pupuk sama manusia-manusia itu, huft, wkwk.

12. suka makan sayur. sayur adalah surga. makan sayur adalah wajib.

13. mengutamakan tidur, heheheheh.

14. mencintai langit tanpa tapi.

15. tidak suka kotor dan berantakan, jujur ini mah, bisa marah-marah karena itu soalnya, wkwk.

16. kalau di rantauan, belanja ke swalayan menjadi terapi mingguan.

17. pernah sakit gigi berbulan-bulan, huft.

18. suka jalan-jalan tapi benci packing-nya, bisa ga langsung berangkat aja tanpa perlu ini itu? ya ga bisalah, hadeh, wkwk.

19. cengeng, ups.

20. slow respon dan balas chat singkat, maaf :)

21. suka nulis sejak sd karena ikut lomba tentang tulis menulis untuk pertama kali eh langsung menang, "apakah ini passionku?" wkwk.

22. kaya kata orang-orang, aku suka sepi, tapi ga suka kesepian, ribet ya, wkwk.

23. pengen bisa main gitar tapi ga sanggup belajarnya, jari-jariku tiada daya untuk menekan senar-senar yang kata mereka lembut itu, huft.

24. dulu baperan parah, apa-apa dibikin dramatis, tapi karena umur semakin bertambah dan kenyataan hidup tak berhenti menampar, aku semakin bodoamatan, syukurlah, wkwk.

25. belajar untuk multitasking walaupun susah karena hasilnya tidak memenuhi jiwa perfectionistku, wkwk.

26. semakin kesini semakin introvert, kenapa nih, wkwk. tapi kalo sama manusia-manusia lama tetap berisik, sih.

27. suka princess, especially belle, si beauty, wkwk.

28. penyakitnya; tipe manusia yang excited di awal terus tiba-tiba berubah, apalagi kalau suasana ga mendukung.

29. ga suka sama orang yang terkesan menggurui ketika menjelaskan suatu hal, rasanya dibikin bodoh banget, huft.

30. suka lupa kalau belum ngomong seharian, lohe, wkwk.

Read More

Writing Challenge Day 17; Memenangkan Hati Biru

 

cr; lalapo, 2023

hai, embun disini. kalo kata bukti punya virgoun, memenangkan hatiku bukanlah satu hal yang mudah~

aku tidak sepenuhnya paham bagaimana cara untuk memenangkan hatiku. dulu-dulu, rasanya hatiku dimenangkan begitu saja, tanpa tahu alasan pastinya. pun sudah lama hatiku tidak dimenangkan, ia seperti terlalu lelah untuk dijadikan hadiah bagi pemenang. namun, mungkin beberapa cara ini bisa jadi solusi.


ketika keadaanku ditanya, diminta bercerita. semakin beranjak dewasa, mulutku semakin terkunci. aku menjadi malas bercerita dan lelah mendengar cerita. apa yang terjadi hari ini dan bagaimana keadaanku, tersimpan rapih di sekat-sekat memori. aku menyusunnya dengan baik, agar mudah dicari jika nanti sesekali ingin kubaca lagi. namun jika ditanya dan diminta dengan tulus hati, aku akan menumpahkannya. apalagi tentang sesak-sesak yang ku simpan sendiri. bukan maksudku untuk membagi sendu, tapi aku ingin melepas sebagian darinya yang terus bertambah sebab ku tahan dalam pilu.


ketika aku diapreasiasi, dipuji, dibanggakan. kata orang, semua wanita mau dipuja, sedikit banyaknya aku juga sama. hatiku terasa hangat ketika mendengar kalimat-kalimat indah itu. tentang tulisanku, tentang perilakuku, tentang caraku, tentang sikapku, tentang aku. walau terkadang terkesan berlebihan, kata-kata indah itu membuatku berdiri. melangkahkan kaki untuk mencapai nyata dari segala puja.


ketika aku dibuat tertawa hanya dengan satu kata. satu kata maksudku ketika seseorang berhasil membuatku tertawa dengan mudahnya. dengan melihat wajahnya, mendengar tawanya, menyaksikan tingkahnya, atau bahkan dengan jokes recehnya. terlebih jika semua terjadi tanpa disengaja.


entah apalagi, nanti ku tambahkan jika hatiku sudah dimenangkan kembali, hehehe~



-salam sejuk dari tetesan embun pagi


Read More

Writing Challenge Day 16; Orang yang Kuberi Rindu

cr; abati, 2016

hai, embun disini. di atas sana, sudah ku tambahkan foto seseorang yang ku rindu. aku rindu sebab ku sadari bahwa dia telah hilang, dia pergi entah kemana. di foto itu, dia sedang tersenyum dengan kacamata ungunya. kedua tangannya memeluk map dan kado tanda juara. foto diambil langsung oleh ayahnya yang matanya berbinar bahagia. pada hari itu, dia membanggakan kedua orang tuanya. 


banyak cerita yang aku dengar tentangnya. kata mereka, dia adalah orang yang cerdas. belajar menjadi kebutuhan baginya, bukan lagi kebiasaan. dia sering mengeluh jika libur sekolah lama sekali. dia selalu datang tepat waktu ke sekolah, bahkan beberapa menit lebih dulu. pekerjaan rumah yang menjadi momok bagi teman sekelasnya adalah hal yang paling disukainya. dia cepat hafal, dia cepat menghitung. dia selalu mengusahakan angka 100 untuk dirinya sendiri. kata mereka pula, dia banyak bahagia. dia kritis, pertanyaan yang keluar dari mulutnya tak pernah terduga. dia tak banyak bicara, tapi untuk seusianya waktu itu, perkataannya selalu tepat sasaran. dia berani, apapun rasa yang ada di dalam hatinya disampaikannya dengan lantang. dia senang bertemu orang banyak, dia senang di luar.


sekarang, aku kehilangannya. dia pergi dan berubah, membuatku rindu. dia beranjak dewasa, bertemu hal-hal tak terduga. dia melakukan kesalahan, dia membuat keputusan keliru. dia lebih suka diam, jauh dari ramai. dia mudah lupa, ingatannya hanya untuk hal-hal tak berguna. dia banyak sedihnya. dia banyak simpan rasa yang ada di dalam hatinya. dia menahan geraknya, mengunci mulutnya. kecuali itu semua, yang tak berubah darinya hanya satu, dia selalu mengusahakan angka 100 untuk dirinya.


namun, aku bangga. rindu tak menjadi masalah. dia tetap berupaya dengan sisa-sisa kemampuannya. ditambahnya lagi dan lagi untuk manusia yang dicintainya. dia tetap berusaha menjadi baik, meski yang memenuhi pandangnya adalah hal-hal yang pelik. 



-salam sejuk dari tetesan embun pagi

Read More
Diberdayakan oleh Blogger.

© Embun Pagi, AllRightsReserved.

Designed by ScreenWritersArena