♡ ྀི ingin punya hati seluas langit, supaya bisa terima semua bentuk awan.

23.10.16

Dua Keping Cermin

Sebuah cermin kecil yang lepas dari rautannya.
Mencoba menjalani hidup hanya dengan satu fungsi.
Mulanya tampak bisa, bahagia.
Namun kedua ujung cermin bulat itu tak sejalan.
Cerminnya retak, membelah dua.
Yang tanpa disadari sudah terdapat ukiran di belakangnya.

Harus dengan apa?
Jika dilem dengan altico, cerminnya tak akan berfungsi lagi.
Jika dipaksa dilas, kedua keping cermin akan hancur.
Jika salah satu cerminnya diganti dengan potongan cermin yang lain, bentuknya tak akan sempurna.
Namun jika pada akhirnya kedua keping cermin itu menyatu lagi, semuanya tak akan sama seperti semula.

Kau harus bisa menyadari.
Sesuatu yang telah hancur, hancur sajalah.
Kau harus terima.


Inspired by Cermin milik AAA



- Amanda Saliza
Salam Sejuk dari tetesan embun pagi
Read More
Diberdayakan oleh Blogger.

© Embun Pagi, AllRightsReserved.

Designed by ScreenWritersArena